Laman

Blog Permainan bola basket dari teknik taktik, cara berlatih, lay up dribble shooting zone defense, man to man defense

Senin, 28 April 2014

Apa Itu Jump Ball dan Alternating Possession




jump ball alternating posession

12.1
Definisi
12.1.1
Suatu jump ball terjadi ketika seorang wasit melempar bola di lingkaran tengah di antara dua pemain yang saling berhadapan pada permulaan kuarter pertama.
12.1.2
Suatu held ball terjadi ketika satu orang pemain atau lebih dari masing-masing tim yang berhadapan saling memegang bola menggunakan salah satu atau kedua tangan dengan erat sehingga tidak ada pemain yang mendapatkan kendali bola tanpa melakukan kekasaran yang tidak pantas.
12.2
Prosedur
12.2.1
Masing-masing jumper (pemain yang akan melakukan jump ball) berdiri dengan kedua kaki berada di dalam lingkaran tengah yang terdekat dengan ring basketnya sendiri dengan salah satu kaki dekat dengan garis tengah.
12.2.2
Pemain lain tidak boleh menempati posisi yang berdekatan di sekitar lingkaran jika pemain lawan ingin menempati posisi tersebut.
12.2.3
Wasit kemudian melempar bola ke atas (secara vertikal) di antara dua jumper yang saling berhadapan, lebih tinggi dari jangkauan lompatan kedua jumper tersebut.
12.2.4
Bola harus di-tap (tepis) dengan tangan oleh setidak-tidaknya salah satu atau kedua jumper setelah bola mencapai titik tertinggi.
12.2.5
Kedua jumper tidak boleh meninggalkan posisinya hingga bola di-tap secara legal.
12.2.6
Kedua jumper tidak boleh menangkap bola atau melakukan tap lebih dari dua kali hingga bola menyentuh salah satu pemain non-jumper atau lantai.
12.2.7
Jika bola tidak di-tap setidaknya oleh salah satu jumper, maka jump ball harus diulang.
12.2.8
Tidak boleh ada bagian tubuh jumper yang melewati garis tengah lingkaran sebelum bola di-tap.

Pelanggaran terhadap Art. 12.2.1, 12.2.4, 12.2.5, 12.2.6, dan 12.2.8 adalah sebuah violation (pelanggaran)
12.3






Situasi jump ball







Situasi jump ball terjadi ketika:
· Terjadi held ball
· Bola keluar lapangan dan wasit mengalami keraguan atau ketidaksetujuan tentang siapa yang terakhir kali menyentuh bola.
· Terjadi double free-throw violation saat free-throw terakhir atau satu kali free-throw yang gagal dilakukan.
· Bola hidup yang menyangkut pada penyokong ring basket (kecuali di antara free-throw).
· Bola menjadi mati ketika tidak ada tim yang mendapatkan penguasaan atau hak terhadap bola.
· Setelah pembatalan hukuman yang setara terhadap masing-masing tim, dan tidak ada hukuman foul lainnya yang terjadi dan tidak ada tim yang mendapatkan penguasaan atau hak terhadap bola sebelum foul atau violation pertama terjadi.
· Permulaan semua kuarter selain kuarter pertama.
12.4
Alternating possession
12.4.1
Alternating possession adalah metode yang menyebabkan bola menjadi hidup dengan melakukan sebuah throw-in bukannya dengan jump ball.
12.4.2
Dalam semua situasi jump ball masing-masing tim akan bergantian menguasai bola melalui throw-in di lokasi terdekat dengan di mana situasi jump ball terjadi.
12.4.3
Tim yang tidak mendapatkan penguasaan bola hidup di lapangan setelah jump ball yang mengawali kuarter pertama akan memulai alernating possession.
12.4.4
Tim yang berhak atas alternating possession selanjutnya pada akhir suatu kuarter akan mengawali kuarter berikutnya dengan throw-in di garis tengah lapangan, berlawanan dengan meja petugas.
12.4.5
Alternating possession:
· Mulai ketika bola diberikan pada pemain yang akan melakukan throw-in.
· Berakhir ketika:
- Bola menyentuh atau disentuh secara legal oleh pemain yang berada di dalam lapangan.
- Tim yang sedang melakukan throw-in melakukan pelanggaran.
- Bola hidup menyangkut penyokong ring basket setelah dilakukan throw-in.
12.4.6
Tim yang berhak atas throw-in alternating possession diindikasikan oleh panah alternating possession yang mengarah pada ring basket lawan. Arah panah alternating possession segera dibalik ketika alternating possession berakhir.
12.4.7
Pelanggaran oleh tim selama proses throw-in alternating possession menyebabkan tim tersebut kehilangan kesempatan throw-in alternating possession. Panah alternating possession segera dibalik, mengindikasikan bahwa lawan dari tim yang melakukan pelanggaran akan berhak atas throw-in alternating possession pada situasi jump ball berikutnya. Pertandinga terus dilanjutkan dengan memberikan bola pada lawan dari tim yang melakukan pelanggaran untuk dilakukan throw-in dari lokasi throw-in semula.
12.4.8
Foul oleh kedua tim:
· Sebelum permulaan semua kuarter kecuali kuarter pertama, atau
· Selama throw-in alternating possession, tidak menyebabkan tim yang akan melakukan throw-in kehilangan kesempatan throw-in alternating possession.
Foul tersebut terjadi setelah bola diberikan kepada pemain yang akan melakukan throw-in tetapi sebelum bola disentuh oleh pemain yang berada di dalam lapangan, tetapi jika foul tersebut terjadi selama playing time maka diberlakukan hukuman yang sesuai.
Facebook Twitter Google+

.About Us

 
Back To Top