Laman

Blog Permainan bola basket dari teknik taktik, cara berlatih, lay up dribble shooting zone defense, man to man defense

Minggu, 18 Maret 2012

[Latihan Pemanasan] Bergerak dan Berhenti

Waktu LatihanStandar / Kelas
2-3 Menit Per-session
  1. mendemonstrasikan kompetensi keterampilan dan pola gerak yang diperlukan untuk melakukan kegiatan jasmani
  2. Menunjukkan perilaku sosial dan pribadi yang penuh tanggung jawab yang mencerminkan rasa hormat kepada diri sendiri dan orang lain dalam lingkup kegiatan jasmani

    Latihan Pemanasan Dasar untuk siswa SD/SMP

TUJUAN
  1. Pemanasan otot-otot besar seperti tendon, dan ligamen serta mempersiapkan tubuh untuk latihan kelenturan atau kegiatan2x yang lebih berat.
  2. Mempraktikan gerak motorik kasar sederhana menggunakan otot besar, latihan-latihan gerak yang mudah dilakkan dan memberi kesempatan anak anak untuk merasa berhasil.
  3. mempraktikan gerak lokomotor khusus bola basket serta perubahan arah dan kecepatan untuk membentuk ketangkasan dan keseimbangan.
  4. mempelajari konsep ruang dan bergerak secara penuh tanggungjawab dalam ruang masing-masing.
  5. mendengarkan dan merespon instruksi.
PERALATAN
Tidak membutuhkan peralatan

DESKRIPSI
Dalam kegiatan pemanasan dalam Permainan Olahraga Bola Basket ini para siswa akan berlatih berbagai gerak dan keterampilan sesuai aba-aba dari anda. Permainan Bergerak dan Berhenti adalah cara terbaik untuk masuk ke lapangan latihan dan untuk mengatur pola latihan dengan menggunakan kegiatan untuk mengatur anak-anak.
  1. Atur siswa dalam barisan dan atur mereka. katakan "Jika kalian mendengar suara peluit, berhenti dan tempelkan kedua tangan kalian di lutut, dan lihat saya" . Contohkan gerakan yang dimaksud sambil berlari maju lalu melakukan Jump Stop dan berhenti sambil memegang lutut.
    Jika kalian mendengar peluit dan instruksi "Lari!", maka kalian berlari lari kecil mengelilingi lapangan sampai saya katakan berhenti dan kembali dalam posisi memegang lutut.
  2. Saat siswa mulai berlari masuk ke ruangan olahraga, ingatkan mereka untuk berlari kecil (jogging) mengitari lapangan sambil melakukan variasi lari (lari kecil, lari menyamping, lari mundur, lari lutut diangkat, dsb). Berikan instruksi dengan benar dan cepat.
  3. Berikan kembali instruksi singkat mengenai apa yang akan dilakukan siswa dalam pemanasan ini. Seperti apa yang harus dilakukan ketika mendengar aba-aba "berhenti", berlari kesamping, loncat2x, jogging, dll. (pastikan banyak variasi gerak yang dilakukan dalam pemanasan ini, terutama fokus pada footwork atau olah kaki).
  4. Ulangi Prosedur pemanasan ini : berhenti, amati, beri semangat, dan beri contoh keterampilan gerak. Berikut adalah keterampilan gerak yang bisa dilatih dalam pemanasan ini
    berjalan
    melompat ditempat
    bergeser ke samping (gaya kepiting)
    lari sprint
    Berjingkat satu kaki
    melompag dua kaki
    Melompat lebar ke depan
    berhenti da Pivot.
    Setiap gerakan dalam interval 10-30 detik.
TIPS PENGAJARAN
  • Aturan umum dalam memberikan instruksi adalah menekankan konsep waktu terlebih dahulu sebelum menyebut apa kegiatannya. seperti "ketika saya katakan BERHENTI, maka kalian berhenti dan memegang lutut kalian dengan kedua tangan". Instruksi yang terstruktur memudahkan siswa untuk mengerti apa yang harus dilakukan.
  • Berikan Instruksi dalam kalimat pendek dan tidak bertele-tele. Siswa SD memiliki rentang konsentrasi  yang pendek, sehingga instruksi yang kompleks justru membingungkan mereka.
  • gunakan pepatah jawa, "sedikit cakap banyak bekerja". berikan mereka contoh2x yang konkret sambil mengurangi instruksi yang berlebihan.
  • Gunakan seluruh ruangan dengan maksimal dalam melakukan kegiatan pemanasan ini. Hindari pemanasan hanya dengan melakukan lari keliling lapangan, karena ini menurunkan kreatifitas dan minat siswa dalam berolahraga.
  • pastikan siswa mengerti aba-aba yang digunakan, dan selalu gunakan aba aba secara konsisten.
Facebook Twitter Google+

.About Us

 
Back To Top