Latihan ball handling bola basket yang akan dibahas sekarang adalah latihan dribble jatuh bangun. Kenapa disebut latihan dribble jatuh bangun? ya karena kita melakukan latihan ball handling dribble sambil menjatuhkan dan membangunkan kerucut2x (cone).
Menjatuhkan dan membangunkan kerucut itu dilakukan secara bergantian dan berkompetisi dengan pemain lain.
TUJUAN
1. Mempraktikkan gerak dribel sambil memeriksa sekitar
2. Melatih kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar
3. Bertanding sebagai tim sambil berusaha mencapai satu tujuan bersama
PERALATAN
Satu bola setiap anak; 10-15 pancang kerucut atau botol air mineral
DESKRIPSI
1. Pada masing-masing separuh lapangan basket, letakkan pancangpancang kerucut dengan jumlah yang sama dengan posisi berdiri. Bagi para pemain menjadi dua tim.
2. Saat Anda memberi aba-aba, para pemain tim I mendribel bola, sementara tangan kidalnya merobohkan kerucut-kerucut sebanyak mungkin. Jika pemain kehilangan kontrol bola, dia harus mengembalikan kerucut ke posisi berdiri sebelum mengambil dan mendribel bola lagi.
3. Pemain-pemain tim 2 mendribel, sementara tangan kidalnya mengembalikan kerucut-kerucut ke posisi berdiri. Jika pemain kehilangan kontrol bola, maka dia harus merobohkan lagi kerucutnya sebelum mengambil clan inendribel bola lagi.
4. Setelah 30 detik, beri aba-aba berhenti. Berikan satu angka kepada tim 2 untuk masing-masing kerucut yang masih berdiri. Kedua tim berganti posisi clan bermain lagi. Ingatlah untuk memberikan giliran yang sama kepada masing-masing tim.
Menjatuhkan dan membangunkan kerucut itu dilakukan secara bergantian dan berkompetisi dengan pemain lain.
Waktu Latihan | Standar / Kelas |
5 Menit |
|
TUJUAN
1. Mempraktikkan gerak dribel sambil memeriksa sekitar
2. Melatih kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar
3. Bertanding sebagai tim sambil berusaha mencapai satu tujuan bersama
PERALATAN
Satu bola setiap anak; 10-15 pancang kerucut atau botol air mineral
DESKRIPSI
1. Pada masing-masing separuh lapangan basket, letakkan pancangpancang kerucut dengan jumlah yang sama dengan posisi berdiri. Bagi para pemain menjadi dua tim.
2. Saat Anda memberi aba-aba, para pemain tim I mendribel bola, sementara tangan kidalnya merobohkan kerucut-kerucut sebanyak mungkin. Jika pemain kehilangan kontrol bola, dia harus mengembalikan kerucut ke posisi berdiri sebelum mengambil dan mendribel bola lagi.
3. Pemain-pemain tim 2 mendribel, sementara tangan kidalnya mengembalikan kerucut-kerucut ke posisi berdiri. Jika pemain kehilangan kontrol bola, maka dia harus merobohkan lagi kerucutnya sebelum mengambil clan inendribel bola lagi.
4. Setelah 30 detik, beri aba-aba berhenti. Berikan satu angka kepada tim 2 untuk masing-masing kerucut yang masih berdiri. Kedua tim berganti posisi clan bermain lagi. Ingatlah untuk memberikan giliran yang sama kepada masing-masing tim.